admin:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4730949/original/096201200_1706678330-10_AP24030691376349.jpg)
BOLABARENG, Jakarta Timnas Indonesia terus mendapat sorotan dari media Korea Selatan setelah mengimbangi Arab Saudi 1-1 pada ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Media Korea, Sportivnews, menulis ulasan dengan judul “Mereka berjuang jauh lebih baik dari Korea Selatan, Sihir Shin Tae-yong’ Indonesia mendapat hasil imbang berharga saat bertandang ke Arab Saudi, mendapat poin di babak kualifikasi ketiga untuk pertama kalinya dalam sejarah.”
“Di bawah asuhan pelatih kepala Shin Tae-yong, Indonesia semakin hari semakin memperkecil ketertinggalan dengan negara-negara besar Asia. Banyak prestasi yang telah diraihnya selama bermain untuk tim nasional A dan U-23,” lanjut artikel yang ditulis Cho Yong-woon.
Timnas Indonesia mengawali R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 1 poin dari kandang Arab Saudi yang terkenal angker. Selanjutnya, Thom Haye dkk. akan meladeni Australia di SUGBK, Jakarta, Selasa (8/9/2024).
Kuda Hitam
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4937698/original/052107900_1725571518-3_Garuda._Mendunia.________KitaGaruda______TimnasDay__5_.jpg)
Media tersebut lalu mengulas pencapaian Timnas Indonesia di bawah arahan Shin Tae-yong.
“Sejak ditunjuk pada tahun 2019, ia berhasil meloloskan Indonesia ke Piala Asia untuk pertama kalinya dalam 15 tahun, lolos ke Piala Asia U-23 untuk pertama kalinya, mencapai empat besar Piala Asia U-23 untuk pertama kalinya, dan naik 40 peringkat dalam peringkat FIFA,” lanjut mereka.
Kini, setelah mengimbangi Arab Saudi, peringkat Indonesia naik lagi menjadi 131.
Mengejutkan
“Piala Asia di Qatar yang digelar awal tahun ini telah mengejutkan dunia sejak panggung utamanya. Pelatih Shin Tae-yong yang membawa Indonesia A ke Piala Asia untuk pertama kalinya dalam 17 tahun, berhasil membawa mereka ke fase gugur untuk pertama kalinya dalam sejarah,” tulis Sportivnews.
“Selanjutnya, mereka finis di posisi keempat Piala Asia U-23 yang juga merupakan ajang kualifikasi Olimpiade Paris, dan memperoleh tiket ke babak playoff. Kekalahan 0-1 dari Guinea dalam pertarungan play-off berakhir dengan KO untuk Olimpiade, tetapi penampilan Shin Tae-yong-ho di semua usia adalah bukti bahwa sepak bola Indonesia membaik.”
